Kenapa 14 Hari Isolasi Mandiri?

Perkiraan 14 hari lama isolasi mandiri adalah atas perkiraan masa tunas atau masa inkubasi penyakit virus covid-19 yg menurut publikasi WHO sekitar 1-14 hari.

Masa tunas

adalah jangka waktu masuknya bibit penyakit kedalam tubuh sampai timbul gejala pertama sakit.

Bibit penyakit (misalnya virus covid-19) masuk kedalam tubuh (melalui hidung, mulut, mata)....kuman berkembangbiak (secara replikasi, bukan membelah diri seperti bakteri, bukan kawin seperti binatang dan manusia)....setelah tercapai sekian jumlah kuman sudah bisa menimbulkan gejala pertama penyakit.

Berapa jumlah kuman? Berapa lamanya? Ini adalah berdasarkan hasil penelitian

Apa gejala pertama?
Bisa dari ringan sampai jelas.
Gejala yang jelas misalnya suhu badan panas dan batuk kering.
Gejala yg kurang jelas misalnya rasa capek, gangguan kerongkongan terasa kering, batuk2, seperti flu umum.

Cepat lambatnya timbulnya gejala, tergantung dari tingkat kekebalan (imunitas) tubuh dan keganasan kuman.

Kekebalan

Tubuh sudah punya sistim kekebalan yg sangat bagus yg sudah dipersiapkan oleh Penciptanya.
Tapi ada perbedaan kekebalan setiap orang terhadap penyakit tertentu. Kenapa demikian? Bisa terjadi antara lain orang dengan perilaku hidup tidak sehat, makan kurang bergizi, tidur tidak teratur, tidak olah raga, belum pernah imunisai, usia anak-anak-sistem kekebalan blm sempurna, usia lanjut-sistem kekebalan sudah menurun, dll)

Berdasarkan kekebalan maka akan ada variasi gejala yang timbul bahkan ada yg tidak ada gejala sama sekali:

1. Imunitas tubuh tinggi: kuman masuk tubuh, kuman sulit berkembang, sampai batas waktu 14 hari jumlah kuman belum tercapai sehingga badan tidak sakit. Artinya sembuh tanpa gejala. Sembuh artinya kuman yg masuk tidak berkembang dan telah dibunuh. Selanjutnya akan terbentuk kekebalan terhadap covid-19. 
2. Imunitas rendah: Kuman masuk dalam tubuh, kuman cepat berkembang (tergantung sifat kuman), dalam beberapa hari saja sudah timbul gejala penyakit pertama. Untuk covid-19 ada yang dalam 1 hari saja sudah timbul gejala penyakit. Menurut publikasi WHO berkisar 1 - 14 hari.
Orang yg sudah ada gejala bila diperiksa laboratorium mungkin sudah positif. Orang sdh sakit ini perlu mendapat perawatan yg memdai makanan yang bergizi, istirahat disertai vitamin yg meningkatkan sistem kekebalan. 

WHO
The “incubation period” means the time between catching the virus and beginning to have symptoms of the disease. Most estimates of the incubation period for COVID-19 range from 1-14 days, most commonly around five days. These estimates will be updated as more data become available.

Inilah jalan pemikiaran kenapa harus isolasi mandiri perlu selama 14 hari.

Orang yg isolasi mandiri

Berbagai macam tingkat kekebalannya.
Sebagian besar tentu sehat-sehat saja.
Mungkin sudah mendapat gejala sakit...inilah terutama yg betul2 harus menyadari perlunya isolasi mandiri, supaya istirahat, tenang, perbaiki gizi insyaAllah sembuh sendiri dan tidak menularkan ke orang lain.

Isolasi mandiri: YG SEHAT TAMBAH SEHAT, YANG SUDAH TERPAPAR VIRUS COVID-19 TIDAK MENJADI SAKIT, TERPUTUS RANTAI PENULARAN KE ORANG LAIN.

Referensi
WHO, Q&A